Sebagai Ibu yang bekerja di rumah tanpa asisten rumah tangga tentu harus bisa bekerja multitasking. Bisa dibayangkan apabila kita memiliki segudang pekerjaan rumah ditambah anak kecil yang bawel dengan energi super. Semua itu akan membuat kita tidak bisa berkutik bila kita tidak memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan baik. Bekerja dengan efisien akan membuat kita memiliki waktu lebih untuk bisa beristirahat.
1. Bangun lebih awal
Banyak orang yang mengatakan bila berada dirumah maka bisa bangun siang. Bagiku bangun siang hanya akan membuat badan menjadi terasa tidak bugar. Dengan bangun lebih awal dan menghirup udara pagi akan membuat badan kita terasa lebih ringan. Selain itu kita bisa mengerjakan pekerjaan dengan lebih cepat tanpa gangguan si bocah kecil yang masih terlelap. Usahakan mengerjakan pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan bila si kecil sudah bangun. Seperti mencuci baju secara manual dan mengepel.
2. Buat urutan pekerjaan yang akan dilakukan
Tidak perlu pusing untuk membuatnya, cukup pikirkan pekerjaan apa yang bisa dilakukan dengan cepat dan dapat dilakukan bersamaan. contohnya :
- Apabila hari ini akan mencuci, maka masukkan pakaian ke mesin cuci terlebih dahulu, akan butuh waktu 45 menit hingga cucian selesai. Setelahnya masak nasi menggunakan magic com membutuhkan waktu 20 menit hingga matang. Sambil menunggu cucian selesai mulailah menyapu dan mengepel, memasak dan mencuci piring. Setelah rumah bersih dan makanan siap, kembali pada mesin cuci dan mulai menjemur. Hampir seluruh pekerjaan selesai sebelum si kecil bangun.
3. Libatkan anak dalam mengerjakan pekerjaan rumah
Bila anak kita sudah berumur 1,5 Tahun kita bisa melibatkan dalam beberapa pekerjaan rumah. Ini akan membuatnya tidak rewel saat kita bekerja. misal. beri mereka sepotong kain untuk mengelap meja atau lemari, atau minta tolong untuk mengambilkan hanger atau baju yang akan dijemur, dsb.
4. Sugesti diri kita untuk bekerja lebih keras di awal agar bisa lebih santai nantinya
Beberapa orang terbiasa untuk bekerja dengan santai, tapi pada akhirnya mereka tidak pernah santai karena terus bekerja. Aku sendiri lebih suka bekerja lebih keras di awal tapi bisa mendapatkan waktu lebih banyak untuk santai. Walaupun sebenarnya tidak ada kata benar-benar santai bagi ibu rumah tangga, setidaknya aku punya waktu istirahat tanpa harus memikirkan cucian kotor, lantai yang penuh bercak atau nasi yang belum dimasak.
5. Jangan Lakukan pekerjaan berat bila Menyetrika ada dalam jadwal kerja hari ini.
Menyetrika bagiku adalah momok. Pekerjaan yang satu ini memang membutuhkan mood dan tenaga ekstra. Oleh karena itu jangan menaruh pekerjaan berat dalam jadwal bila akan menyetrika, atau akan berakhir dengan tidak jadi menyetrika. Lakukan pekerjaan ringan, bila memang perlu, mungkin hari menyetrika bisa menjadi hari keluarga untuk membeli makanan diluar.
6. Mintalah bantuan bila memang sudah merasa sangat lelah
Adakala nya kita merasa sangat lelah dengan pekerjaan yang tak kunjung selesai ditambah anak yang sedang rewel. Seorang ibu juga manusia, wajar bila merasa lelah dan butuh waktu untuk benar-benar libur. LIBUR dalam artian tidak mengerjakan pekerjaan rumah apapun. Tidak perlu memasak, menyapu, mengepel dan segala urusan rumah. Dengan sedikit libur kita bisa punya waktu untuk membuat pikiran kita bahagia ketika bangun esok harinya.
Dari sekian banyak pekerjaan rumah yang ada, tetap jadikan Anak sebagai prioritas utama. Jangan sampai karena mengerjakan pekerjaan rumah kita membiarkan anak kita terus menangis, atau bermain diluar tanpa pengawasan. Bila sedang sibuk lebih baik kunci pintu dan beri anak mainan untuk dimainkan di dalam rumah.
Akhir kata jangan lupa untuk bersyukur, karena bersyukur membuat kita Bahagia.
4. Sugesti diri kita untuk bekerja lebih keras di awal agar bisa lebih santai nantinya
Beberapa orang terbiasa untuk bekerja dengan santai, tapi pada akhirnya mereka tidak pernah santai karena terus bekerja. Aku sendiri lebih suka bekerja lebih keras di awal tapi bisa mendapatkan waktu lebih banyak untuk santai. Walaupun sebenarnya tidak ada kata benar-benar santai bagi ibu rumah tangga, setidaknya aku punya waktu istirahat tanpa harus memikirkan cucian kotor, lantai yang penuh bercak atau nasi yang belum dimasak.
5. Jangan Lakukan pekerjaan berat bila Menyetrika ada dalam jadwal kerja hari ini.
Menyetrika bagiku adalah momok. Pekerjaan yang satu ini memang membutuhkan mood dan tenaga ekstra. Oleh karena itu jangan menaruh pekerjaan berat dalam jadwal bila akan menyetrika, atau akan berakhir dengan tidak jadi menyetrika. Lakukan pekerjaan ringan, bila memang perlu, mungkin hari menyetrika bisa menjadi hari keluarga untuk membeli makanan diluar.
6. Mintalah bantuan bila memang sudah merasa sangat lelah
Adakala nya kita merasa sangat lelah dengan pekerjaan yang tak kunjung selesai ditambah anak yang sedang rewel. Seorang ibu juga manusia, wajar bila merasa lelah dan butuh waktu untuk benar-benar libur. LIBUR dalam artian tidak mengerjakan pekerjaan rumah apapun. Tidak perlu memasak, menyapu, mengepel dan segala urusan rumah. Dengan sedikit libur kita bisa punya waktu untuk membuat pikiran kita bahagia ketika bangun esok harinya.
Dari sekian banyak pekerjaan rumah yang ada, tetap jadikan Anak sebagai prioritas utama. Jangan sampai karena mengerjakan pekerjaan rumah kita membiarkan anak kita terus menangis, atau bermain diluar tanpa pengawasan. Bila sedang sibuk lebih baik kunci pintu dan beri anak mainan untuk dimainkan di dalam rumah.
Akhir kata jangan lupa untuk bersyukur, karena bersyukur membuat kita Bahagia.
Komentar
Posting Komentar